Cara mengatasi penyakit Vertigo
7 Cara Mengatasi Vertigo!
Pernah merasakan pusing disertai sensasi berputar atau melayang? Waspadai, karena bisa jadi itu adalah vertigo! Vertigo bukan pusing biasa dan dialami oleh 35 persen orang di atas usia 40 tahun. Biasanya, ketika vertigo menyerang, kita disarankan untuk duduk. Karena jika kita memaksa berjalan, maka dikhawatirkan kita akan terjatuh!
Kamu memiliki penyakit vertigo? Apa yang harus dilakukan untuk mengobati vertigo? Simak penjelasan berikut ini! Jangan lupa coba dan praktikkan, ya!
1. Mengonsumsi ginkgo biloba
Cara pertama yang bisa dilakukan adalah mengonsumsi ginkgo biloba. Ini merupakan tanaman yang berasal dari Tiongkok dan terbukti efektif untuk mengatasi vertigo. Cara kerjanya adalah mengatur aliran darah ke otak untuk meredakan pusing, mengatur keseimbangan dan mengatasi vertigo, ungkap laman Medical News Today.
Penelitian yang dipublikasikan dalam International Journal of Otolaryngology menyebut bahwa ginkgo biloba sama efektifnya dengan obat betahistine dalam mengatasi vertigo. Ginkgo biloba diekstrak dan dikonsumsi dalam bentuk kapsul atau cair. Setidaknya, minum ginkgo biloba sebanyak 240 mg per hari untuk mengatasi vertigo, saran Healthline.
2. Minum teh jahe
Percaya gak kalau teh jahe bisa meredakan vertigo? Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Acupuncture and Tuina Science mengungkap bahwa jahe bisa mengurangi efek vertigo lebih baik daripada manuver Epley. Selain itu, minum teh jahe bisa mengurangi rasa sakit dan membuat otot lebih rileks.
Coba rendam jahe dalam air mendidih selama 5 menit. Lalu, sajikan dengan madu untuk mengurangi rasa pahit. Bisa juga menambahkan irisan jeruk lemon atau daun mint. Menurut laman Medical News Today, minum teh jahe dua kali sehari bisa mengurangi pusing, mual dan gejala vertigo lain.
3. Minum air yang cukup untuk mencegah dehidrasi
Siapa sangka kalau kekurangan air bisa memicu vertigo? Faktanya, dehidrasi bisa menyebabkan vertigo. That's why, jagalah tubuh agar tetap terhidrasi untuk meminimalkan masalah pusing dan keseimbangan, saran laman Medical News Today. Setidaknya, kamu perlu mengonsumsi air sebanyak 2 liter per hari.
Selain itu, pantau aktivitasmu dan kenali mana kegiatan yang bisa membuatmu kehilangan cairan. Misalnya, beraktivitas di bawah terik matahari atau berolahraga. Kurangi minum kopi karena minuman ini bersifat diuretik dan membuatmu terus-menerus ingin buang air kecil. Sesederhana meminum air bisa mengurangi vertigo!
4. Menghirup minyak esensial
Ada segudang khasiat yang tersembunyi dalam minyak esensial. Di antaranya adalah meningkatkan energi, memperbaiki sistem pencernaan, menghilangkan stres dan membuat mood jadi lebih baik. Namun, tahukah kamu kalau minyak esensial bisa mengatasi gejala vertigo, termasuk mual, pusing dan sakit kepala?
Beberapa pilihan minyak esensial untuk meredakan vertigo adalah lavender, peppermint, jahe hingga minyak atsiri lemon. Minyak esensial ini bisa dihirup aromanya maupun dioleskan ke kulit dan kepala, saran laman Medical News Today. Manfaat lainnya adalah bisa memperlancar pernapasan serta menstabilkan pikiran dan tubuh.
5. Bisa juga memakai biji ketumbar
Biji ketumbar tidak hanya bermanfaat untuk menyedapkan masakan, tetapi bisa juga mengatasi vertigo! Caranya adalah dengan merendam satu sendok makan biji ketumbar ke dalam air dan biarkan selama semalaman. Keesokan harinya, saring air dan minum rendaman biji ketumbar, saran laman Cure Vertigo Now.
Berdasarkan penelitian, biji ketumbar bisa meredakan gejala vertigo seperti mual dan pusing. Manfaat lainnya ialah mengatasi kehilangan nafsu makan, mengobati sakit perut, hernia, diare, kejang usus dan gas pada usus. Selain itu, berguna pula untuk mengobati wasir, campak, sakit gigi sampai nyeri sendi dan infeksi.
6. Jika memutuskan memakai obat, gunakan obat ini!
Jika alternatif herbal di atas tidak berhasil, kamu bisa meminum obat. Obat-obatan yang diresepkan untuk vertigo adalah meclizine hydrochloride (Antivert), promethazine hydrochloride (Phenergan), metoclopramide (Reglan), diazepam (Valium), lorazepam (Ativan), clonazepam (Klonopin), ondansetron (Zofran) dan dimenhydrinate (Dramamine).
Rekomendasi di atas dikutip dari laman E-Medicine Health. Namun, perlu diingat bahwa obat-obatan ini hanya boleh diminum sesuai petunjuk dan di bawah pengawasan dokter. Efek samping dari obat-obatan ini adalah menyebabkan kantuk dan tidak disarankan diminum sebelum mengemudi.
7. Alternatif lainnya adalah melakukan manuver Epley
Cara terakhir, kamu bisa melakukan manuver Epley. Terdengar asing? Manuver Epley adalah manuver reposisi yang dilakukan oleh tenaga medis profesional untuk mengobati vertigo. Berdasarkan penelitian, sekitar 52 dari 100 orang yang melakukan manuver Epley merasakan gejala vertigo menjadi lebih ringan, ungkap laman Medical News Today.
Langkah-langkahnya adalah:
- Duduk tegak di atas meja pemeriksaan sembari merentangkan kaki
- Putar kepala dengan sudut 45° ke arah kepala yang mengalami vertigo terparah
- Berbaring cepat dengan bahu menyentuh meja, lalu putar kepala dengan sudut 30°. Dokter akan meminta pasien menahan posisi ini sampai pusing berhenti.
- Putar kepala 90° ke arah yang berlawanan, lalu tahan posisi ini lagi.
- Putar posisi. Kini, sisi kepala yang mengalami vertigo harus menghadap ke atas. Tahan posisi ini sampai pusingnya berhenti.
- Lalu, duduk kembali ke posisi awal.
Perlu diingat bahwa serangkaian proses ini perlu diulang hingga 3 kali sampai gejalanya hilang. Hanya dokter atau tenaga medis profesional yang boleh melakukan hal ini pada pasien vertigo, ya!
Nah, itulah 7 cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi vertigo. Menurutmu, mana yang paling manjur dan efektif?
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat ulasan ini.
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat ulasan ini.
Comments
Post a Comment